20090306

Dunia-Politik.blogspot.com - Kalau Bukan Revolusi, Lalu Apa Jalan Yang Paling Cocok ?



Kalau Bukan Revolusi, Lalu Apa Jalan Yang Paling Cocok ?

 

 

I.Sebenarnya APA dan siapa yang salah itu ?

 

Tidak selesai dan kapok para anggota DPR itu ditangkapi KPK?. Korupsi , katanya sebagai penyebab penangkapannya. Kenapa sudah punya gaji jauh lebih besar dibandingkan kebanyakan rakyat Indonesia, jauh lebih sejahtera dan sudah punya kedudukan serta dihormati tetapi masih korupsi juga. Sangat nista jika kita mengasumsikan bahwa seluruh bangsa Indonesia akan berperilaku sebagai koruptor jika ada kesempatannya. Apakah ini bukan bukti bahwa bangsa Indonesia serakah dan salah satu buktinya adalah hancurnya lingkungan hidup dan tata kelola pemerintahan dinegeri ini. Atau ada apa sebenarnya karena ketika kita pergi lebih jauh lagi ternyata sangat banyak manusia Indonesia yang iklas, tidak korup dan tidak memanfaatkan fasilitas yang dipunyainya untuk semata mata kepentingan kekayaannya.

 

Bolehkah kita melihat bahwa korupsi dan koruptor yang ada sekarang ini, kalaupun ada dan memang ada persoalan moral hazard, apakah itu serakah, jahat, rakus dll tetapi lebih jauh lagi kondisi , sistim dan perkembangan yang berkembang saat ini mendorong anak bangsa menjadi koruptor/?.. Bangsa indonesia gotong royong, iklas, beriman dll dan pelajaran agama bukan hanya diajarkan disekolah saja serta negeri ini berlandasakan kepada ketuhanan yang masa esa, kok ancur ancuran begini?. Dimana persoalannya?.

 

Bagaimana penjelasannya dizaman modern seperti ini manusia bisa saling berebut dengan gajah dan harimau dalam soal tata kelola lahan, bagaimana meresolusi konflik dan berbegosiasi dengan mereka?. Sudah tentu manusianya yang harus mengaturnya. Habitat dan tempat kehidupan binatang binatang itu sudah terganggu dan di Pulau Jawa habitatnya sudah habis.

 

Bisa dibayangkan betapa kerasnya persaingan yang terjadi saat ini dan ketegangan dalam kehidupan ini sudah semakin sering memunculkan fakta fakta terjadinya bunuh diri atau pembunuhan. Apakah ini belum cukup untuk dapat dikatakan harus segera dihentikan.

 

Tidak  kah kita sadar bahwa berbagai negara berusaha keras menjarah dan menjajah bangsa lain dan mengambil sumber daya alamnya setelah kaya raya mereka besepakat menjaga perdamaian dan mengembangkan peradaban sehingga berdaulat, berkeadilan dan makmur. Bangsa Indonesia di desain sebagai bangsa yang beradab, berdaulat, berkeadilan ,mencerdaskan kehidupan bangsa serta anti kolonialisme dan imperialisme serta ikut menjaga perdamaian dunia yang terjadi adalah membiarkan bangsa dan tanah airnya dijarah dan dijuali sehingga kondisinya tidak kunjung berubah baik malahan yang terjadi sebagian rakyatnya terpaksa bertarung dengan harimau dan gajah dalam memperebutkan sumberdaya yang semakin habis.

 

Begitu dalam pencalonan anggota legistative dan Presiden sebenarnya jika dilihat dari aspek yang tegas wakil rakyat yang akan terpilih itu secara sederhana hanya akan mewakili :

 

1.    Menjadi wakil rakyat yang jelas jelas mengharapkan , mendukung dan memilihnya sehingga wakil dari golongan ini kalaupun mengeluarkan dana tidak sebanyak yang lainnya. Atas dasar ini maka wakil rakyat dari golongan ini tidak perlu korupsi karena orientasinya jelas kepada rakyat dan didukung oleh rakyat pendukungnya.

2.    Menjadi wakil perusahaan atau corporasi sehingga semua biaya termasuk kehidupannya ditanggung oleh korporasi. Wakil rakyat golongan ini sama juga tidak perlu korupsi karena kebutuhan kampanye dll sudah dipersiapkan corporasi sehingga nanti akan mewakili kepentingan korporasi

3.    Menjadi wakil rakyat atas kemauan sendiri dan tidak jelas pendukung serta pembiayaannya. Calon anggota legistative dari kalangan inilah yang paling rawan terhadap berbagai persoalan seperti terlihat sekarang ini, apakah korupsi, memeras dan menjadi liar tidak ketentuan.

 

Dalam sebuah parlemen jika anggota legistative golongan 1 yang semakin banyak maka orientasi keputusan dewan perwakilan rakyat kepada kepentingan masyarakat sedangkan jika wakil rakyat golongan 2 yang banyak maka orientasi Dewan Perwakilan rakyat akan berorientasi lebih kepada kepentingan korporasi. Lainlagi jika wakil rakyat golongan 3 yang menguasai parlemen maka situasinya akan liar dan tidak menentu.

 

Sebelum pemilu 2009, anggota parlemen lebih ditentukan elite partai sehingga apakah orientasi arah parlemen akan kepada kebijakan yang berpihak kepada rakyat, korporasi atau memback up permerintah. Saat itu lebih mudah mengendalikan partai apalagi dengan kewenangan pergantian antar waktu yang mutlak ditangan pimpinan partai. Saat ini ada kecenderungan orientasi arah parlemen akan berubah walaupun kepastian bentuknya belum terlihat tetapi sangat mungkin berbeda dengan yang pernah ada sebelumnya. Semoga saja lebih baik walaupun perubahan ini bisa jadi membawa persoalan tersendiri.

 

Dengan kondisi yang seperti ini maka apakah situasinya lah yang membuat korupsi itu menjadi selalu terjadi.? Artinya diIndonesia hari ini pada kenyataannya bagi masyarakat dalam kehidupannya telah terjebak kepada sebuah situasi dimana mau tidak mau seakan akan harus punya kekuasaan dan kekayaan jika kehidupan ingin selamat, sejahtera dan nikmat dan hal itulah yang menjebak sehingga dimana mana terjadi korupsi?. Disisi lainnya pertarungan antara gajah dan harimau dengan manusia juga menegaskan bahwa kehidupan yang sekarang terjadi sudah tidak sehat. Begitu berbagai kasus aborsi, bunuh diri dan berbagai kejahatan lainnya itu semuanya menunjukan banyak hal telah salah arah?.

 

II. Hidup berkecukupan?

 

Pada zaman ketika kecil selalu disampaikan orang tua, bahwa yang paling penting adalah sehat dan selamat dunia akhirat. Kekuasaan dan kekayaan tidak pernah dibahas karena pada kenyataannya para leluhur itu bisa hidup berkecukupan disisi lainnya membahasa hal yang bersifat duniawi dan tidak mendasar itu dianggap sebagai sesuatu yang tidak sopan atau hanya umbar nafsu saja.

 

Cukup itu artinya dapat menjalankan kehidupan dan jika memerlukan sesuatu maka kebutuhannya sudah ada. Sesimpel itu. Pada kenyataannya juga kebutuhan pada zaman itu palingan kesehatan, pendidikan, rekreasi dan transportasi serta hal hal yang jauh lebih sederhana dibandingkan dengan saat ini. Orang yang susah pasti ada walau tidak begitu terlihat apalagi dizaman itu antar keluarga sudah sangat terbiasa saling menolong dan berbagi serta memecahkan persoalan keluarga secara komunal. Intinya kehidupan berkecukupan adalah ideal dan dasarnya lebih kepada pemenuhan kebutuhan.

 

Kini zaman telah berubah keperluan yang harus dibiayai tidak lagi hanya kepada kebutuhan tetapi sudah lebih ditentukan oleh keinginan dan itu semua sangat ditentukan oleh iklan yang diterima, provokasi lingkungan dan keluarga serta berbagai bujuk rayu yang sampai kepada nya.

 

Belum lagi pada kenyataannya didalam sebuah rumah tangga pengaruh dari luar rumah bisa menggoda kepada seluruh keluarga melalui berbagai perangkat yang bermacam macam, apakah mulai TV dan seluruh jaringan stasiunnya, PSP dan game lainnya, film dalam bentuk DVD atau online internet apakah melalui komputer dan Handphone serta sms dllnya. Saat ini didalam sebuah ruangan secara bersama menjadi belum tentu kita sedang melaksanakan sebuah kebersamaan karena siap orang dalam ruangan itu dirumah kita masing masing bisa saja sedang asyik dengan perangkatnya sendiri.

 

Saat ini walaupun secara physik sangat dekat tetapi pada kenyatannya bisa sangat jauh berjarak pada kenyataan batinnya. Setiap insan semakin hari semakin punya dunianya sendiri, khayalan dan persepsi tentang kehidupan yang sungguh sulit untuk diprediksi. Oleh karena semakin sering terlihat tiba tiba ada jagoan baru yang menembaki teman sekolahnya kemudian ia bunuh diri, atau seseorang tiba tiba ngamuk dijalanan tanpa sebab yang jelas dan banyak lagi tindakan implusif yang tiba tiba terjadi padahal sangat membahayakan orang lain dan dirinya sendiri. Kondisi ini menggambarkan kadang kadang banyak orang semakin tidak mengenali dunianya. Akibatnya karena tidak mengenali dunia nya sendiri apalagi mengenali dunia orang lain.

 

Dunia telah berubah daridulunya dimana yang paling penting dipenuhinya kebutuhan dan yang sangat dibutuhkan masyarakatnya saat ini menjadi dunia yang kebutuhan masyarakatnya saja belum terpenuhi tetapi harus mampu memenuhi keinginan berbagai pihak supaya memenuhi keinginan dan aspirasinya. Oleh karenanya orientasinya menjadi pembangunan yang seakan akan tanpa ujung yang jelas. Apa indikator aspirasi dan keinginan. Dengan phylosopi yang baru itu maka Disatu sisi pertumbuhan perekonomian bisa langsung booming kepuncak tetapi disisi lainnya pada kesempatan lain bisa langsung meledak dan kempes sehingga hancur tanpa bekas jika tempat pertumbuhan itu tidak sanggup melakukan transformasi kepada fase yang lebih tinggi lagi.

 

Akibat dari meledaknya aspirasi dan keinginan ini maka Negara sering kali harus punya kemampuan menyedot berbagai energy dan sumber daya untuk mampu memenuhi kebutuhan, aspirasi dan keinginan masyarakatnya. Bagi negara negara yang tidak sanggup maka sering kali terjadi kekacauan dan disorientasi atau hilangnya kepercayaan masyarakatnya kepada pemerintahan dan pemangku amanah dinegara tersebut. Hancurnya Indonesia pada tahun 1998 s/d 2000 dan kehancuran USA dengan krisis financial saat ini adalah sebuah contoh yang nyata. Pada kenyataan ini memperlihatkan bahwa kerusakan dibidang ekonomi karena orientasi tersebut berubah nyata berdampak perubahan juga pada kondisi politiknya. Bagi kasus Indonesia sampai bukan hanya terjadinya pergantian kepemimpinan nasional tetapi sistim politik dan ketatanegaraannya berubah total sedangkan di USA baru sampai kepada memilih Presiden diluar kebiasaan yang biasanya dipilih sebagai Presiden. Perubahan yang terjadi sangat liar dan bergejolak seperti ombak dilautan lepas.

 

Pada kasus indonesia perubahan ini menghasilkan rusaknya alam semesta dan tata sosial yang sebelumnya dianggap sudah mapan, semuanya rontok sehingga seperti diawal artikel dimana harimau dan gajah terpaksa berebut lahan dengan manusia sehingga saling membunuh, tragis sekali. Dan penyebabnya adalah berubahnya pola kesadaran yang tadinya cukup untuk hidup yang berkecukupan menjadi kehidupan yang tergantung iklan dan godaan lingkungan serta keinginan juga aspirasi dan tidak lagi hidup dalam rangka memenuhi kebutuhan untuk dapat hidup sehat dan tenteram.

 

III. Kesadaran akan rontoknya tata nilai dan budaya LAMA

 

Pada kesadaran lama di masyarakat awam budaya lebih dipersesikan sebagai sesuatu yang berkaitan dengan seni dan bahkan ada yang menyangka sebagai nyanyi dan tari serta puisi. Sungguh sayang. Nonton wayang juga dipersepsikan sebagai kegiatan budaya. Sangat jarang sekali yang menyadari bahwa budaya itu adalah nilai nilai luhur yang diyakini sebuah bangsa kemudian dipraktekan sehari hari sehingga menjadikannya sebagai sebuah perilaku dan akhirnya menjadi sebuah kebiasaan bersama sehingga pada era tertentu menjadi sebuah budaya masyarakatnya.

 

Dalam kontek proses perubahan yang sekarang sedang terjadi yang baru kelihatan adalah kerusakan yang sedang terjadi atau kekhawatiran akan dampak yang tidak bisa terkendalinya, padahal sebenarnya ketika ada kesempatan sebuah perubahan maka itu juga saat yang tepat untuk mendorongnya menjadi sebuah kebaikan bagi bangsa tersebut.

 

Menurut Prof Dr Soebroto mantan Mentamben atau ketua Opec ada beberapa hal penting yang menjadi ciri bahwa sebuah bangsa akan maju atau telah maju:

 

1.    Mematuhi Hukum.

2.    Terjaminnya keamanan dan perdamaian.

3.    Pendidikan yang baik bagi seluruh bangsa.

4.    Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologie.

5.    Pragmatisme.

6.    Meritokrasi.

7.    Free market Ekonomi

8.    Kebangsaan ( menurut Mayjen Sudrajat Duta Besar RI utk China)

9.    Mulus, Proses pergantian kepemimpinan dan stabilitas politik serta semua proses sosial budaya juga politiknya sesuai dengan nilai nilai dan budaya bangsa tersebut (Agus muldya)

 

Dalam perjalanan sejarah China saat ini, hal yang paling sederhana dan sangat terasa adalah budaya tepat waktu dan segala sesuatunya diatur secara rapih dan pasti serta jika dikatakan bisa maka pasti bisa dikerjakan. Hal ini membuat mereka bisa dipercaya dan memberikan kepastian. Dalam 30 tahun china sudah mampu menjadi raksasa ekonomi dunia dan ini hasil penerapan pragmatisme yang didukung point (1) sampai (3) serta ditulang punggungi oleh point (6) menuju point (7) tetapi tetap dilandasi point (8) serta dalam setiap peralihan generasi terjadi point (9).

 

Perjalanan ini sebenarnya sebuah perjalanan yang paling tidak 5000 SM s/d 2009 sekarang ini.sebuah perjalanan panjang 7000 tahun dan melejitnya perekonomian China tersebut hanya dalam 30 tahun walaupun persiapannya sedemikian panjang. Sekarang akan melihat akan setinggi apa China menjulang dan selama apa periode kejayaannya. Dalam sebuah kawasan yang pernah terjadi rata rata sebuah periode adalah 50 tahun an, apakah uni soviet, usa bahkan negara negara di Eropa termasuk Inggris selebihnya adalah fase menurun dan pecah yang jika tidak berhasil melakukan fase transformasi ke fase berikutnnya, apakah damage control, bangun pertahanan dan pemberdayaan untuk masuk fase ekspansi kembali.

 

Dalam konteks ini Indonesia saat ini sangat penting untuk melihat berbagai proses kehidupan kenegaraan, kemasyarakatan dan kebangsaannya dalam berbagai bidang kehidupan, apakah politik, sosial budaya, ekonomi, pertahanan dll demi kontekstualitasnya kekinian sehingga dengan dasar posisi itulah sebuah strategy jangka pendek menengah dan panjang dapat dijalankan. Ketika sebuah negara hanya mementingkan pembangunan ekonominya dan kurang melihat kebutuhan dan kompleksitas berbagai variable yang mempengaruhi negara itu termasuk perubahan tatakelola dunia secara international maka bukan tidak mungkin Indonesia akan masuk kedalam sebuah lubang hitam gelap yang dalam dan akan sangat sulit untuk mengeluarkannya kembali menuju sebuah bangsa medeka, berdaulat dan sesuai dengan cita cita kemerdekaannya.

 

Oleh karenanya hal yang paling strategis adalah melakukan revolusi dalam tataran tatanilai dalam jangka waktu yang sangat cepat sekarang ini. Dengan perubahan yang paling tidak menyakiti tetapi berdampak luarbiasa bermanfaat.

 

1.    Memandang semua kepentingan yang luas dari kepentingan bersama dahulu baru dimana aku dan kaminya. Serta pandai membagi kemaslahatan dan kebaikan bukannya mengutamakan kapal keruk dan keserakahan.

2.    Memulia budaya "tepat waktu" dimana mana sehingga menghargai waktu secara benar dan bertanggung jawab.

3.    Tidak lagi menggampangkan persoalan sehingga apapun akan diatur dan diurus serapih dan setepat tepatnya.

4.    Tidak berperilaku cepat marah dan mudah menghardik tetapi santun dan berbicara secara tepat dan benar. Terutama dijalanan, disekolah dan berbagai organisasi.

5.    Meneruskan usaha menjadikan Indonesia " bisa" menjadi Indonesia "Unggul dan diperlukan dunia"

6.    Dalam soal korupsi dilakukan pendalaman lebih jauh lagi mana mana yang bisa ditetapkan secara tegas dalam tindak pidana korupsi berdasarkan kebudayaan dan tata nilai yang telah diyakini masyarakat tetapi segera menghentikan penggunaan APBN/D yang bukan kepentingan masyarakat, Pemerintahan dan daerah, tidak ada lagi negoisasi kick back dalam projek apapun dengan siapapun tetapi "mulai" merumuskan kepemilikan bersama untuk industrie industrie yang strategis dalam sosialisme ala indonesia tetapi dipastikan tidak menghambat proses industri tersebut dan semua usaha di indonesia.

7.    Dalam soal perubahan yang sedang terjadi saat ini di Indonesia yang paliing penting adalah semuanya harus memperkuat NKRI karena trend global dikawasan ini adalah memanaskan situasi dan memberantakannya. Dalam kepentingan tertentu dimasa depan.

 

Tulisan ini dalam melengkapi pemikiran dalam artikel "Tujuannya, kemaslahatan dan kebaikan bukan sekedar kemenangan dan kekuasaan." Yang sudah ada di www.selamatkan-indonesia.net. Pada artikel ini lebih kepada terjadinya pertarungan pada tingkatan nilai nilai yang membangun , perilaku, kebiasaan dan budaya. Oleh karenanya sebuah revolusi tatanilai, perilaku, kebiasaan dan budaya sangat mungkin diperlukan dalam menghadapi situasi genting ini. Supaya bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih tangguh dan mampu mengantisipasi perubahan dunia sehingga tidak menjadi bangsa yang dimarjinalkan tetapi menjadi bangsa yang sesuai dengan cita cita pendiri bangsanya.

 

IV. Kembali kepada perkembangan kawasan sekitar Indonesia

 

Dengan melihat bahwa proses demokratisasi pada kawasan yang dimulai dengan tergulingnya Marcos, Soeharto, kemelut di ( Thailand, Pakistan, Irak, Afhanistan) , Malaysia dan Myanmar maka kira kira dalam beberapa tahun mendatang dengan trends seperti ini dimana diutara kawasan ini sedang terjadi sebuah kawasan baru yang memerlukan sumberdaya yang lebih besar untuk negera dan pasarnya yaitu : Rusia, China dan India sementara dibagian selatannya adalah daerah yang tidak berdiri teguh serta punya kekuatan maka bukankah daerah daerah itu akan menjadi sumber sumber segala sumber daya untuk menompang kemakmuran negara panggung dunia baru ini, sebagai pasar dan negara pendukung, aliansi atau dihisap.

 

Prediksi ini adalah berbasiskan pengalaman ketika Eropa jaya sangat menghisap Afrika dan sebagian Asia dan ketika USA jaya menghisap amerika latin dan sebagian asia juga. Seperti apa kejadiannya kedepan semuanya masih sebuah prediksi dan semuanya bisa tidak menjadi kenyataan jika Para pemimpin Indonesia dan pemimpin kawasan disekitar Indonesia bersatu dan secara tepat mampu memposisikan negara negaranya sehingga tepat dan saling memperkuat.

 

Perkembangan Asean yang sudah 30 tahun ini tentu sudah saatnya jika ditingkatkan lebih jauh menjadi sebuah kawasan yang saling memperkuat dan menjadi kawasan yang mampu terjaga stabilitas kawasannya dengan kemampuan yang mencukupi kebutuhan setiap negerinya dan saling menjaga kestabilan kawasan.

 

Dengan prediksi perubahan kawasan seperti ini juga maka kita menjadi maklum, melihat Strategy Australia untuk lebih dekat ke Utaranya dibadingkan dengan kondisi sebelumnya, alasannya sangat sederhana karena ketika diutaranya tidak stabil dan ketika hanya berdiri sendiri saja maka dalam jangka panjang apalagi saat ini USA dan Eropa membutuhkan menkonsolidasikan wilayahnya sendiri hampir pasti Australia tidak akan kuat bertahan sendirian. Australia saat ini membutuhkan tetangga utaranya sebagai aliansi dan kawan paling tidak untuk kebutuhan taktis jika belum akan masuk aliansi strategis.

 

Keunggulan Vietnam karena punya daya juang dan kepercayaan terhadap kemampuannya sangat mungkin bisa menjadi inspirasi bangsa bangsa di asia tenggara dalam menghadapi perubahan yang semakin terlihat nyata pada beberapa daerah disekitar kita ini.

 

Hanya sebelum terlalu jauh melangkah kembali lagi bahwa yang paling penting adalah bagaimana memanfaatkan perubahan besar ini demi kemajuan indonesia sendiri dan akibat Indonesia besar dan paling padat penduduknya maka jika Indonesia stabil dan kuat sangat mungkin akan mampu menjaga kawasan disekitarnya. Dan itu sudah terjadi dalam beberapa puluh tahun yang silam termasuk ketika Indonesia merdeka dan meneriakan kemerdekaan maka ratusan negara diberbagai belahan muka bumi menjadi merdeka.

 

Dalam konteks inilah maka Indonesia perlu melihat seluruh perubahan ini tidak lagi hanya dari satu sisi tetapi harus dari multyfacet sehingga bangsa Indonesia mampu memanfaatkan perubahan ini untuk kebaikan kawasannya, dan itu perlu mengatur posisi berdagang dan politiknya dengan berbagai kawasan terdekat dan ajakan kemajuan dari utara sekaligus ancamannya dalam berbagai bidang serta memformulasikan hubungannya dengan kawasan terdekat dan dengan Australia sehingga saling memperkuat dan menjaga sehingga kawasan ini tumbuh dan stabil.

 

V. Revolusi seperti apa yang memperkuat Indonesia?

 

Revolusi yang paling harus dilakukan adalah seperti diatas dan segera ditindaklanjuti dengan berbagai program dan kebijakan sehingga dalam 5 tahun, 10 tahun dst Indonesia segera tumbuh menjadi negara yang kuat dan besar. Ini tentunya perlu menjadi inti kebijakan pemerintahan yang akan datang.

 

Dalam kontek pemilu 2009, maka revolusi yang harus terjadi adalah pada partai poltik dan calon calon anggota legistativenya untuk menjunjung kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan lainnya dan masyarakat tidak memanfaatkan proses demokratisasi ini secara berlebihan untuk kenikmatan pribadinya, dengan kesadaran setelahnya akan dibalas dengan kepahitan yang luar biasa akibat kelakuannya tersebut.

 

Akibatnya pemilu 2009 kalaupun prosesnya tidak sempurna semua pihak sebaiknya tidak mengacaukannya tetapi menjaganya agar tidak menjadi ledakan yang menimbulkan kekacauan. Resiko yang paling sederhana akibat pemilu 2009 jika meluas dan panjang adalah lepasnya Aceh dan Papua dengan sebuah proses yang akan terjadi setelah pemilu 2009 dan tidak berbeda jauh dengan lepasnya Timor Timur setelah peristiwa 1998. semoga soal terjadinya kekacauan adalah sebuah predksi yang keliru besar karena kita semua memahami sedang terjadi perubahan perubahan yang dahsyat diluar sana dan kita menjaga diri agar negara ini tetap melangkah untuk mencapai tujuannya.

 

Kalau belum jelas, jangan bosan ke www.selamatkan-indonesia.net.

 

Demikian semoga bermanfaat.

 

Agus Muldya Natakusumah

www.indosolution.co.id

www.selamatkan-indonesia.net

 

__._,_.___
Ahli yang menghantar menggunakan kata-kata kesat dan kasar atau menyerang peribadi ahli yang lain, email mereka tidak akan disiarkan.

Ahli group yang sentiasa menghantar email berkenaan politik sahaja akan disiarkan emailnya tanpa penapisan moderator group.

Email yang disiarkan dipertanggungjawabkan kepada pengirim email tersebut dimana moderator dan group tidak boleh dipertanggungjawabkan.

=============================================
Link List:
•      Lirik Lagu Popular - http://www.lirikpopular.com     
•      Spa Q              - http://spa-q.blogspot.com     
•      Auto Insurance     - http://pdautoinsurance.blogspot.com     
Recent Activity
Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.

Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.

Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.

.

__,_._,___

No comments:

Alexa Traffic Rank

Subscribe to dunia-politik

Subscribe to dunia-politik
Powered by groups.yahoo.com