20081031

Dunia-Politik.blogspot.com - Digest Number 1714

Messages In This Digest (3 Messages)

Messages

1.

Pers release ELSAM atas pengesahan UU Pornografi

Posted by: "Billy Yoseph Bibianus" billy_classic@yahoo.ie   billy_classic

Thu Oct 30, 2008 8:19 pm (PDT)

Pers Release ELSAM
No. 08/DE/ELSAM/ X/2008

Pengesahan UU Pornografi adalah Ancaman Terhadap Hak Asasi Manusia di Indonesia

Sidang paripurna DPR RI pada hari ini, Kamis 30 Oktober 2008, telah mengesahkan RUU Pornografi menjadi Undang-undang Pornografi. ELSAM memandang pengesahan UU Pornografi sebagai preseden yang mengkhawatirkan bagi perlindungan Hak Asasi Manusia di Indonesia. Isi UU Pornografi menunjukkan adanya upaya untuk mencampuri kehidupan pribadi dan kebebasan dasar manusia. Intervensi ini merupakan bentuk kebijakan yang bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar Hak Asasi Manusia dalam melindungi kebebasan individu.

Dalam proses pembahasan RUU Pornografi telah muncul perdebatan pro dan kontra terhadap RUU ini. Penolakan terhadap RUU Pornografi tidak berarti dukungan terhadap pornografi. Bahkan, dalam setiap kelompok masyarakat, suku, maupun agama senantiasa terdapat mekanisme sosial maupun pengaturan yang bersifat kultural maupun spiritual untuk mencegah praktek pornografi. Namun, tidak satupun warga negara Indonesia yang menginginkan kehidupan pribadinya dicampuri oleh aparat negara atau pihak lain atas nama pornografi.

Pengesahan UU Pornografi adalah kodifikasi yang tidak akurat atas upaya perlindungan dari praktek pornografi di dalam masyarakat. ELSAM memandang bahwa kodifikasi ini mengandung 2 hal:
1.Merupakan upaya penyeragaman nilai dan cara dalam melindungi masyarakat dari 
   pornografi, yang artinya tidak mengakui atau merendahkan otoritas kebudayaan
   masyarakat dalam memberikan perlindungan bagi warganya dari pornografi.

2. Memberikan beban tambahan bagi aparatus penegak hukum untuk mengawasi praktek kehidupan sosial masyarakat yang beranekaragam dan multi tafsir.

Dengan mengingat :
a. Pasal 1 UU Pornografi mengenai definisi pornografi terlalu luas sehingga dapat
    menimbulkan multi penafsiran dan mengundang kontroversi.

b. Pasal 14, bahwa seni, budaya, adat istiadat dan ritual tradisional dikecualikan dari
    tindakan pornografi. Sedangkan dalam kenyataan semua praktek tersebut adalah 
    bagian yang tak terpisahkan dari keseharian hidup masyarakat di seluruh Indonesia.

c. Pasal 21-23 tentang peran serta masyarakat tidak dirumuskan secara akurat, sehingga
    efektifitasnya sangat lemah dan dapat memicu konflik di antara masyarakat dalam
    melakukan penafsiran atas pornografi.

Oleh karena itu, ELSAM selaku organisasi yang memperjuangkan Hak Asasi Manusia menyatakan:

-Menyesalkan telah dibuatnya UU Pornografi yang gagal memberikan jawaban bagi persoalan pornografi.

-Menyesalkan lembaga perwakilan rakyat (DPR) yang mengabaikan prinsip dasar pembuatan UU, yaitu: efektifitas

-Menyesalkan pembuatan UU Pornografi yang bertentangan dengan prinsip dasar Hak Asasi Manusia sebagaimana tertuang dalam konstitusi kita UUD 1945 maupun UU No.39/ 1999 tentang Hak Asasi Manusia.

-Menyesalkan pembuatan UU Pornografi yang mengancam kebebasan dasar manusia 
 sebagaimana yang dihormati oleh bangsa-bangsa di dunia.

 

Jakarta, 30 Oktober 2008

 

Agung Putri Astrid Kartika
Direktur Eksekutif ELSAM
Hp: 08111984393

Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
2.

Razak Baginda bebas, dua lagi bela diri

Posted by: "Eamie Firdaus bin Mussafar" eamie.firdaus.mussafar@time.com.my

Fri Oct 31, 2008 1:10 am (PDT)



nampaknya Razak Baginda bebas dari tuduhan bersubahat emmbunuh
Altantuya... ..

maka persoalannya sekarang.... ..jika bukan Abdul Razak Baginda yang
bagi arahan untuk bunuh Altantuya (dan dia memang tak ada kuasa pun nak
arahkan anggota UTK buat apa-apa).... .......siapa yang sebenarnya yang
beri arahan supaya anggota UTK pergi tangkap Altantuya sebelum dia
diletupkan dengan C4 hingga mati?

------------ --------- --------- -----

http://www.bharian. com.my/Current_ News/BH/Friday/ Mutakhir/
20081031095621/ Article/index_ html
<http://www.bharian.com.my/Current_News/BH/Friday/Mutakhir/2008103109562
1/Article/index_html>

Razak Baginda bebas, dua lagi bela diri

Oleh Norhashimah Mohd Radzali
<mailto:>

SHAH ALAM: Mahkamah Tinggi Shah Alam di sini, pagi ini membebaskan
penganalisis politik Abdul Razak Baginda daripada tuduhan bersubahat
membunuh wanita Mongolia, Altantuya Shaariibuu.

------------ ----

http://www.utaraonl ine.net/v2/ modules.php?
name=News&file=article&sid=1225
<http://www.utaraonline.net/v2/modules.php?name=News&file=article&sid=12
25>

TERKINI: Razak Baginda bebas atas tuduhan bersubahat bunuh

<http://www.utaraonline.net/v2/modules.php?name=News&new_topic=2> Berita
<http://www.utaraonline.net/v2/modules.php?name=News&new_topic=2>
<http://www.utaraonline.net/v2/modules.php?name=News&new_topic=2>
<http://img220.imagevenue.com/loc546/th_20425_Abdul_Razak_Baginda_122_54
6lo.jpg> SHAH ALAM 31 Okt. - Penganalisis politik, Abdul Razak Baginda
Abdullah dibebaskan oleh Mahkamah Tinggi di sini daripada tuduhan
bersubahat membunuh wanita Mongolia, Altantuya Shaariibuu. Hakim Datuk
Mohd. Zaki Md. Yasin memutuskan demikian di akhir kes pendakwaan setelah
mendapati tiada kes prima facie terhadap Abdul Razak Baginda.

Beliau juga menghadapi tuduhan bersubahat dengan dua anggota Unit
Tindakan Khas (UTK), Ibu Pejabat Polis Bukit Aman, Cif Inspektor Azilah
Hadri, 32, dan Koperal Sirul Azhar Umar, 36.

Abdul Razak didakwa mengikut Seksyen 109 Kanun Keseksaan dan dibaca
bersama Seksyen 302 kanun yang sama yang boleh membawa hukuman mati
mandatori jika sabit kesalahan.

.

<http://geo.yahoo.com/serv?s=97359714/grpId=20326917/grpspId=1705117977/
msgId=23027/stime=1225438990/nc1=5008815/nc2=5202317/nc3=5379225>


3.

91% of Company profit is paid to the government - PETRONAS said.

Posted by: "Azham Abdullah" azham_917@yahoo.com   azham_917

Fri Oct 31, 2008 6:07 am (PDT)

"We have so far paid RM 403 billion to the government." and
 
"91% of Company profit is paid to the government."  PETRONAS said.
 
http://www.petronas.com.my/internet/corp/centralrep2.nsf/f0d5fd0d9c25fbdd48256ae90025ee04/2b3caac313db597148256be60015256c/$FILE/FY2008%20Results%20Announcement%20-%20Presentation.pdf
 
Semenjak penubuhan Petronas pada 1974 sehingga ke hari ini 2008, Petronas telah menyerahkan keuntungannya kepada kerajaan sebanyak RM 403 bilion.

Nama E-mel baru untuk anda!
Dapatkan nama E-mel yang telah lama anda mahukan pada @ymail dan @rocketmail yang baru.
Cepat sebelum orang lain mendapatkannya!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/my/
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Search

Find it now

Everything you

need in one place.

Y! Messenger

Group get-together

Host a free online

conference on IM.

Yahoo! Groups

Everyday Wellness Zone

Check out featured

healthy living groups.

Need to Reply?

Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.

Create New Topic | Visit Your Group on the Web
Ahli yang menghantar menggunakan kata-kata kesat dan kasar atau menyerang peribadi ahli yang lain, email mereka tidak akan disiarkan.

Ahli group yang sentiasa menghantar email berkenaan politik sahaja akan disiarkan emailnya tanpa penapisan moderator group.

Email yang disiarkan dipertanggungjawabkan kepada pengirim email tersebut dimana moderator dan group tidak boleh dipertanggungjawabkan.

=============================================
Link List:
�      Lirik Lagu Popular - http://www.lirikpopular.com     
�      Spa Q              - http://spa-q.blogspot.com     
�      Auto Insurance     - http://pdautoinsurance.blogspot.com     

20081030

Dunia-Politik.blogspot.com - Digest Number 1713

Dunia-Politik.blogspot.com

Messages In This Digest (9 Messages)

Messages

1a.

Jemaah Tabligh: Antara Hikmah dan Fitnah?

Posted by: "Azham Abdullah" azham_917@yahoo.com   azham_917

Wed Oct 29, 2008 7:30 am (PDT)

Tabligh
 Drpd perkataan Arab bermakna menyampaikan, Iaitu salah satu drpd sifat Rasulullah SAW di samping sifat sidiq, amanah dan fatanah.
 
Jemaah Tabligh
 Kumpulan yg menjalankan misi dakwah, menyampaikan risalah Islam ke serata tempat.
 
Antara Hikmah dan Fitnah?
 Perlakuan pengikut bukanlah penentu kebenaran sesuatu ajaran. Lihatlah umat Islam serata dunia. Jeleknya perlakuan sebahagian orang Islam tidak bermakna songsangnya ajaran Islam.
Kebenaran suatu ajaran dilihat kepada apakah ajaran-ajarannya. Bukan kepada pengikut-pengikut ajaran itu.
 
Tujuan utama Rasulullah dihantar kepada Umat Akhir Zaman ada 2:
1. Supaya manusia bertauhid kepada Allah
2. Supaya manusia berakhlak baik sesama sendiri.

Jalan Jemaah Tabligh sudah cukup baik untuk mencapai kedua-duanya tersebut, Penilaiannya kelak di Alam Barzakh dan di Padang Mahsyar.

Arwah Maulana Alias dan Arwah Maulana Zakaria adalah ilmuwan, muhaditsin dan hafiz Al-Quran. Mereka telah menyusun cantik perjalanan Jemaah Tabligh setelah berfikir begitu lama. Ia begitu strategik dan mudah diikuti oleh segenap lapisan masyarakat. Hasilnya, jutaan manusia telah kembali kepada ajaran Islam yang sebenarnya di India, Pakistan dan Bangladesh. Malahan kesan-kesannya dapat dilihat di banyak negara termasuk Malaysia. Tiada lagi pergerakan Islam yang dapat melakukan seperti apa yang telah dilakukan oleh mereka.

Di India, pergerakan Jemaah Tabligh disusun-atur dan dipantau dengan baik oleh para Ulama. Mereka menurut tata-cara yang telah disediakan oleh Maulana Alias.

Di Malaysia bagaimana? Para Ulama ke yang menjadi Ahli Majlis Syura ( Council ) tertinggi sekali ?

Jika majoriti Ahli Majlis Syuranya adalah ulama, syukurlah. Maka kesemuanya sub-sub syura di merata-rata Malaysia yang bukan ulama, akan berada di bawah tapisan akal manusia yang kukuh dengan Al-Quran dan Hadith.

Kalau tidak, kita akan temuilah lebih ramai lagi mamat:
1. Yang mengeluarkan kata-kata sesuka hati seperti " NANTI ALLAH GANTI ", seolah-olah Allah tu mereka yang punya dan Allah akan mengikut telunjuk mereka. 2. Yang menyangka bahawa hanya orang Jemaah Tabligh sahaja yang dapat mengucap Kalimah Syahadah di waktu nazak.
3. Yang melarikan diri dari majlis-majlis Ceramah Agama dalam Bab Feqah kerana malas nak meningkatkan ilmu dengan sangkaan bahawa ILMU mereka itu dah cukup.
4. Yang mengikut telo India Pakistan dengan sebutan " AL-LAH " walaupun dia mampu untuk menyebut ALLAH dengan betul.

Walaupun begitu, perjalanan Jemaah Tabligh cantik sekali dan mampu menarik ramai orang kepada pendirian agama yang lebih tegoh. Keadaan adalah lebih baik walaupun ramai mamat Tabligh yang sedemikian rupa darpadai ramai mamat penagih dan mamat rempet.

Perkara mengenai menunaikan tanggungjawab atau tidak terhadap ahli keluarga, kerja atau pelajaran ketika keluar berdakwah sangat bergantung kepada sikap individu itu tersendiri. Rasa saya, yang tidak bertanggungjawab memang ada, tapi bukan majoriti. Jadinya, tidak adil kalau kita generalize.

Semoga Jemaah Tabligh tidak dikotori dengan andaian jahil dan nafsu Ahli Majlis Syuranya yang bukan terdiri dari Ahli Agama ( Ulama ). Risikonya akan jadi sesat macam Al-Arqam.

Orang Tabligh suka guna misalan kerana ia dapat deliver mesej dengan baik.

Kalau CIVIL ENGINEER dan ARKITEK yang design dan develop rumah saya, saya yakin untuk mendudukinya kerana mereka adalah ahli di dalam bidang tersebut. 

Kalau KERANI PENCEN DBKL dan TOWKEY TEH SERBUK yang jadi Ahli Syura Majlis Pergerakan Agama sedangkan mereka bukan ULAMA, alamat nak jahanamlah Umat Islam di Malaysia. Agama bukan bidang mereka, agama hanya pegangan mereka

 Tabligh itu bagus secara matlamatnya kerana ianya adalah usaha yang telah dilakukan oleh rasul-rasul. Yang tidak bagusnya ialah orang serta caranya.

ORANG : Menyampaikan dakwah secara tidak bijaksana. Tidak menjadikan diri mereka sebagai contoh. Dakwah itu bukan saja dari kata-kata tetapi juga dengan kelakuan, disiplin diri serta keterampilan. Jemaah tabligh di Malaysia yang nampak pengotor, dicemari dengan penagih dadah serta kelakuan yang kurang elok telah menyebabkan ianya tercemar.
Kena ada panel / penguasa / jawatankuasa / komiti dikalangan gerakan tabligh agar perkara ini dibaiki.

CARA : Gerakan yang berdakwah secara diam-diam dan tidak tersusun ini adalah pembawaan dari gerakan dakwah turun temurun yang dicopy dari gerakan dakwah di India semasa pemerintahan British disana. British telah memberi kata dua kepada ulama-ulama di India pada zaman itu bahawa dakwah Islam boleh dilakukan di masa tersebut dengan syarat ianya hendaklah dilakukan secara tertutup dan diam-diam. Tidak boleh menyentuh soal kenegaraan, ekonomi dan politik. Jika tidak Islam akan dihapuskan di India dan ulama-ulama akan dibunuh. Maka gerakan Islam di India telah bersetuju dengan syarat tersebut. Ianya terus terbawa-bawa hingga ke hari ini bukan saja di India malah seluroh dunia seperti yang telah dibimbing oleh pendakwah-pendakwah dari India tersebut.
Rumusan - cara dan pendekatan jemaah tabligh yang berdakwah dalam keadaan tertekan dengan syarat British tersebut masih tebawa-bawa hingga kini. Ianya telah ketinggalan zaman, jumud serta tidak boleh dipakai lagi.
Kepada mat-mat Tabligh yang sudah dapat mesej yang menyatakan bahawa mereka perlu memperbaiki ketrampilan, mulakanlah. Buanglah jauh-jauh sikap malas anda. 

Walaupun begitu, tidak wajar kita menjadikan sebilangan kecil pengikut Tabligh pemalas ini sebagai ukuran terhadap yang lebih ramai lagi. Generalization seperti ini samalah seperti sikap setengah pandangan penduduk Barat dan Eropah yang melihat Umat Islam semuanya MILITANT TERRORIST. Ia sikap yang amat tidak adil.

Kalau kita kata Jemaah Tabligh yang diasaskan oleh para Ulama India ini jumud kita sudah tersilap jauh. Buat masa sekarang TIADA LAGI GERAKAN YANG LEBIH BERJAYA daripada mereka yang dapat menarik jutaan manusia kembali kepada amalan ibadah. Kalau ada yang setanding dengan pencapaian Jemaah Tabligh ini kita boleh sarankan semua mamat Tabligh ni join yang tu pulak.

Pada masa yang sama, adalah lebih baik mereka dapat sampaikan mesej dakwah yang asas tapi teramat penting dalam agama Islam TANPA sebarang gangguan. Strategi Maulana Alias sangat efektif sekali kerana ia sangat FOKUS kepada perkara POKOK dalam agama Islam, iaitu Kekuatan Iman, Kebaikan Ibadah dan SillaturRahim.

Jika mamat Tabligh mencuit hal Politik, ia akan menarik perhatian pihak berkuasa yang biasanya akan mengakibatkan kesusahan seperti yang berlaku kepada Hasan Al Banna. Hasilnya gerakan dakwah menjadi terencat.

Jika mamat Tabligh mencuit hal Ekonomi, ia terus meletak si miskin terus ke bawah, meletak si kaya ke atas, berpangkat ke atas , kuli ke bawah, si pandai ke atas dan si lemah ke bawah. Ia tidak synchro dengan matlamat mereka menarik lebih ramai ke Masjid.
Sedangkan kemuliaan di sisi Allah adalah TAQWA dan perlumbaan di dalam ibadat.

Jika mamat Tabligh mencuit hal-hal Sosial, ia pasti akan mencuit perkara sensitif seperti BANGSA sedangkan di dalam Islam tiada tempat untuk dasar ASABIAH. Lagipun, kumpulan SASAR mamat Tabligh ini semua lebih suka mendengar kebaikan daripada dikritik.

Secara logiknya, lebih baik ramai mamat Tabligh yang tiada ketrampilan daripada ramainya mat penagih, mat rempit dan mat clubbing. Kita dapat tidor selesa di malam hari. Akan tetapi natijah dari andaian tersebut juga boleh mengundang samada hikmah atau/juga fitnah kepada jemaah Tabligh sendiri.

Harapan kita adalah agar kesemua Ahli Majlis Syura mereka dari kalangan Ulama supaya gerakan mereka diberkati dengan amalan sahih dan tidak dicemari dengan andaian palsu.

  Sekiranya mahu diambil contoh iktibar drpd kehidupan para sahabat Nabi SAW yg berasal dari pelbagai latarbelakang serta corak kehidupan asalnya masing-masing di mana ada yg miskin juga ada yg kaya raya, maka adalah menjadi tanggungjawab kepada Ahli Majlis Syuranya untuk menyenarai-pendekkan ahli-ahli pengikutnya ke dalam jemaah kecil untuk tujuan dipertemukan kepada golongan sasaran yg bersesuaian dgn penampilan jemaah kecil tersebut. Apabila golongan sasar berjumpa dan melihat jemaah kecil tersebut yang juga tidak jauh beza zahirnya dgn mereka, menjadikan golongan sasar kurang kekok dan mudah rapat untuk mendengarkan apa yang jemaah tersebut ingin sampaikan. Dari situlah juga satu cara jalan mudahnya untuk mendekati golongan sasaran.
 
Yang menjadi kesilapan besarnya apabila berlaku kecuaian daripada pihak Ahli Majlis Syura dalam membentuk jemaah kecil yang dihantar kepada seseorang atau kumpulan sasarnya.  Contohnya apabila membentuk jemaah untuk menemui seseorang MUFTI tetapi dengan menghantarkan jemaah yang berketrampilan seperti orang pengotor, tanpa beradab sopan, tiada membuat temujanji terlebih dahulu dsb, sedangkan pihak atasan jemaah sepatutnya sedia maklum dan memahami bagaimana untuk menghormati seseorang kenamaan yang hendak diziarahi. Sekurang-kurangnya menghormati kehidupan privacy mereka termasuk jadual rutin mereka juga.
 
Sesungguhnya tertib perjalanan Rasulullah s.a.w. yg penuh ranjau sepanjang mendakwahkan akidah Islam di peringkat awal adalah dimulai dengan pengisian penuh sepenuh-penuhnya iman di dada Rasulullah s.a.w. iaitu semasa baginda bersendirian di gua Hira', Maka tidak dapat tidak begitulah juga kepada seseorang yang benar-benar mahu 'mencampakkan' dirinya ke tengah masyarakat untuk menyampaikan dakwah Islam juga seharusnya mengikuti tertib Rasulullah s.a.w. tersebut dgn mengisi sepenuh-penuhnya ilmu agama di dada termasuk syariat, hakikat dan sehinggalah ke makrifat untuk dapat digunakan bagi menangkis serangan dakyah musuh, membersihkan diri dari segala kekotoran zahir dan batin, ketaqwaan yg tinggi dan akhlaq yang mulia spt merendah diri, beradab sopan, tegas dsb untuk dapat dijadikan contoh teladan kepada seluruh umat. 
 InsyaAllah dgn persediaan dalaman yg kukuh dan persediaan zahir yg menyenangkan pemandangan di kalangan jemaah Tabligh akan dapat mengikis sedikit demi sedikit fitnah-fitnah yg telah pun melimpah sebelum ini.
 
Kejayaan mendaulatkan hukum-hukum Islam di dunia ini akan lebih mudah dicapai setelah umat Islam itu sendiri melalui peringkat pengorbanan demi pengorbanan baik drpd segi jiwanya, masanya dan hartanya semata-mata untuk ALLAH SWT. Dan pastilah bahawa Islam akan kembali berdaulat di suatu masa nanti di muka bumi ini menguasai pemerintahan dgn hukum-hukumnya dihormati serta dikuatkuasakan mengikut sunnah Rasulullah s.a.w. Di masa itu umat Islam kebanyakannya sudah redha dan di redhai.
 
Semoga Allah mengampunkan dosa-dosa kita, semoga kita selamat dari seksa kubur, semoga kita dapat perlindungan di Padang Mahsyar dan dapat masuk Syurga tanpa pengiraan.
 
pesanan; maaf kerana mengambil sedutan artikel ahli lain juga.

Tampilkan gaya anda dengan kulit hebat terkini.
2a.

Re: [ReSpONs] Wassup! Kaki Tonggang pun Prihatin!

Posted by: "Azham Abdullah" azham_917@yahoo.com   azham_917

Wed Oct 29, 2008 8:40 am (PDT)

apa ke sebenarnya tujuan penghantar email ini ye? Nama dia mcm nama melayu Islam siap ada Mohd lagi tetapi seperti nak mengajak kepada maksiat pulak?  Angkara org2 seperti inilah yg selalu mengajak lain org yg sedang leka lalu disuakan dgn hiburan yg sebenarnya langsung tiada apa faedah manfaat pun.  Apa nak jadi ni.........?

--- Pada Sel, 28/10/08, Mohd Hasnol Yunus <m.hasnol@yahoo.com> menulis:

Daripada: Mohd Hasnol Yunus <m.hasnol@yahoo.com>
Subjek: [ReSpONs] Wassup! Kaki Tonggang pun Prihatin!
Kepada: ReSpONs@yahoogroups.com
Tarikh: Selasa, 28 Oktober, 2008, 6:54 PM

Dalam kelas Advertising & Promotion dulu, kami d dedahkan dengan pelbagai iklan. Bukan sekadar menonton, tapi melihat sekali apa yang boleh menarik minat target group dengan bahan yang d iklankan. Mesej d sulam dengan pelbagai cara kreatif. Baik pelakun, mahupun cara menyampaikan mesej.

Antara iklan yang banyak d sebut (atau d tiru) kira-kira 8 tahun dulu ialah iklan arak Budweiser (bukan mengiyakan minuman keras, sekadar melihat bagaimana jayanya iklan ini hingga menjadi bualan dan siulan anak muda ketika dulu - d tiru The Simpsons dan Nintendo!).

Untuk tonton iklan Wassup 8 tahun lalu dan versi terkini, sila ke sini

Alamat E-mel baru yang tersedia pada Yahoo!
Dapatkan nama E-mel yang telah lama anda kehendaki pada @ymail dan @rocketmail yang baru.
Cepat sebelum orang lain mendapatkannya!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/my/
2b.

Re: [ReSpONs] Wassup! Kaki Tonggang pun Prihatin!

Posted by: "Zachary Vearn" zachary_vearn81@yahoo.com   zachary_vearn81

Wed Oct 29, 2008 5:56 pm (PDT)

mungkin apa yang dia nak bagitau ialah semua orang perlu prihatin akan isu masa depan negara ........ sebab sekarang ni ada ramai pihak tak nak amik tau pasal isu yang berlaku dalam dan luar negara ......... kalau kaki tonggang pun tau nak amik bahagian ....... kenapa mereka yang waras ni tak leh lakukan ........

Zachary A. Othman
We all want to go to heaven.
But we all afraid to die

--- On Wed, 10/29/08, Azham Abdullah <azham_917@yahoo.com> wrote:
From: Azham Abdullah <azham_917@yahoo.com>
Subject: Dunia-Politik.blogspot.com - Re: [ReSpONs] Wassup! Kaki Tonggang pun Prihatin!
To: ReSpONs@yahoogroups.com
Cc: dunia-politik@yahoogroups.com
Date: Wednesday, October 29, 2008, 8:40 AM

apa ke sebenarnya tujuan penghantar email ini ye? Nama dia mcm nama melayu Islam siap ada Mohd lagi tetapi seperti nak mengajak kepada maksiat�pulak?� Angkara�org2 seperti inilah yg selalu mengajak lain org yg sedang leka lalu disuakan dgn hiburan yg sebenarnya langsung tiada apa faedah manfaat pun. �Apa nak jadi ni.........?

--- Pada Sel, 28/10/08, Mohd Hasnol Yunus <m.hasnol@yahoo. com> menulis:

Daripada: Mohd Hasnol Yunus <m.hasnol@yahoo. com>
Subjek: [ReSpONs] Wassup! Kaki Tonggang pun Prihatin!
Kepada: ReSpONs@yahoogroups .com
Tarikh: Selasa, 28 Oktober, 2008, 6:54 PM

Dalam kelas Advertising & Promotion dulu, kami d dedahkan dengan pelbagai iklan. Bukan sekadar menonton, tapi melihat sekali apa yang boleh menarik minat target group dengan bahan yang d iklankan. Mesej d sulam dengan pelbagai cara kreatif. Baik pelakun, mahupun cara menyampaikan mesej.

Antara iklan yang banyak d sebut (atau d tiru) kira-kira 8 tahun dulu ialah iklan arak Budweiser (bukan mengiyakan minuman keras, sekadar melihat bagaimana jayanya iklan ini hingga menjadi bualan dan siulan anak muda ketika dulu - d tiru The Simpsons dan Nintendo!).

Untuk tonton iklan Wassup 8 tahun lalu dan versi terkini, sila ke sini

Yahoo! Toolbar kini dikuasa dengan Search Assist. Muat turunnya sekarang.












3.

VIDEO :SHAH RUKH KHAN PUNYA PASAL GEGAR 1 PARLIAMENT, GHANI & MUSA S

Posted by: "az wan" fiveruz2002@yahoo.com   fiveruz2002

Wed Oct 29, 2008 11:32 pm (PDT)

http://www.mcm2ade.blogspot.com/ -> VIDEO :SHAH RUKH KHAN PUNYA PASAL GEGAR 1 PARLIAMENT, GHANI & MUSA SANGKUT LAGI, ANWAR MASIH YAKIN, NEW BUDGET - ANWAR AND SELANGOR MB's, MALAYSIA PARLIAMENT 22 & 23 OCT 08

4.

Mega VS Sultan HB X

Posted by: "kijogogati" kijogogati@yahoo.com   kijogogati

Thu Oct 30, 2008 1:01 am (PDT)


Pilpres 2009, Indonesia dalam mimpi saya,

PDI P hanya bisa memenangkan pilpres jika bisa menggandeng Sultan
Jogja, itupun kalo Sultan mau. Sultan HB X pasti berhitung jika jadi
wapres. konon jadi wakilnya Mega itu susah, Mega termasuk orang
yang "atos" dan angel "sratenane", ini cerita beberapa orang dekat
Mega.

Skenario kedua, jika PDI P tak yakin menang, harusnya berkaca pada
pilpres 2004. maksudnya daripada tidak dapat apa-apa, lebih baik Mega
legowo dgn posisi wapres dan mempersilahkan Sultan masuk jadi Capres
melalui PDI P.

Ingat, Dari 5 tokoh deklarasi Ciganjur Mega, Gusdur, Amin Rais, Cak
Nur, hanya Sultan yang belum pernah diuji bagaimana menahkodai
reformasi..

Nah.....

Salam damai
KJG

5.

Bagaimana Kabar Pilpres 2009?

Posted by: "Qtv Swara" qtvswara@yahoo.com   qtvswara

Thu Oct 30, 2008 2:31 am (PDT)

Dear Viewers...

PDIP dan Partai Golkar sepakat untuk terus memperjuangkan syarat dukungan parpol/gabungan parpol guna mengajukan calon presiden/calon wakil presiden sebesar 25 persen. Sementara partai tengah seperti PKS, PKB dan PAN masih tetap menginginkan 20 persen dan partai-partai kecil sebesar 15 persen. Masalah ini nantinya akan diputuskan dalam rapat paripurna DPR tanggal 29 Oktober 2008 melalui mekanisme voting.

Apa saja yang mendasari partai-partai tetap ngotot pada posisinya ?
Apakah semua terkait dengan estimasi perolehan suara pada pemilu 2009 dan rencana mereka untuk mengusung �jago-jago�nya dalam pemilu presiden ?
Dan siapa yang akan mereka usung nantinya,

kita simak dalam OPOSISI edisi Jum�at 24 Oktober 2008 bersama :
1. Wakil Ketua Pansus Pilpres Yasonna H Laoly, Ph.D dan
2. Anggota Pansus Pilpres Agun Gunandjar Sudarsa

Hanya di Swara Channel, saluran Politik, Demokrasi dan Pemerintahan.

Admin QTv dan Swara Channel



-----------------------------------

AVAILABLE ONLY ON SATELLITE, CABLE, TERRESTRIAL RELAY

Indovision ch 95 | FirstMedia ch 82 digital/17 analog | JogjaMedianet ch 24

-----------------------------------

SWARA dapat dinikmati melalui satelit dan kabel berlangganan serta siaran kerjasama TV daerah.

Indovision ch 95 | FirstMedia ch 83 digital/4 analog | JogjaMedianet ch 25

Wisma Kodel 2nd fl

Jl. HR. Rasuna Said Kav. B4

Jakarta 12920, Indonesia

www.qchannel.tv

www.swara.tv

6.

Berbicara Mengenai Pemuda

Posted by: "Paku Utama" bogiey_reptiles@yahoo.com   bogiey_reptiles

Thu Oct 30, 2008 2:51 am (PDT)


Berbicara Mengenai Pemuda

*Paku Utama

Berbicara mengenai pemuda, peranan generasi muda, dan mahasiswa, adalah
hal yang sangat menarik dan dinamis untuk dibicarakan. Pembahasan
tersebut tidaklah lepas dari faktor sejarah karena pemuda erat kaitannya
dengan perubahan-perubahan dan dinamika sosial-keadaan suatu tempat atau
negara. Saat berpikir untuk menulis mengenai "kepemudaan"
terkait dengan Sumpah Pemuda, ini seharusnya akan menjadi sangat menarik
dan cukup panjang karena akan terdapat sangat banyak sudut pandang
membicarakan pemuda. Yah secara sederhana dan garis besar, sebenarnya
siapa sih pemuda itu atau dikenal sebagai generasi muda? Mungkin
pembahasan mengenai keberadaan pemuda dalam talkshow atau seminar di
kampus-kampus adalah hal menarik untuk dibahas, tetapi bayangkan apabila
kita membahas hal ini,. Sebutlah misalnya di Upstairs, X2, Dragon Fly,
Redbox, Blowfish, The Boiler Room-St James Power Station (JPS), atau
CJ's (Mulia),. Hmm,. Pasti akan lebih menarik n_n

"Pemuda" atau "generasi muda" adalah konsep-konsep yang
sering diberati oleh nilai-nilai.[1] <#_ftn1> Hal ini terutama
disebabkan karena keduanya bukanlah semata-mata istilah ilmiah tetapi
sering lebih merupakan pengertian ideologis atau kulturil.[2] <#_ftn2>
"Pemuda harapan bangsa", "pemuda penggerak pembaharuan",
"sumpah pemuda", dan sebagainya, memperlihatkan bahwa betapa
saratnya nilai yang telah melekat pada kata "pemuda" tersebut.
Beberapa orang pesimis hanya akan mengatakan bahwa, "sepertinya,
sejarah terlanjur mempercayakan kepada pemuda (mahasiswa) untuk membuat
perubahan".

Sejarah tidak (terlanjur) mempercayakan kepada pemuda untuk membuat
perubahan, tetapi sejarah yang membuktikan bahwa pemuda adalah pencetus,
penggerak, dan pembuat perubahan. Dimana permasalahan berikutnya ialah;
sebagai agent of change ataulah hanya sebagai tool of change? Gerakan
pemuda, generasi muda, atau mahasiswa di pentas sejarah dunia sudah
membuktikan sebagai pelaku utama perubahan sejarah berbagai negara. Di
Eropa, Amerika, Afrika, dan Asia, gerakan-gerakan pemuda tersebut kerap
kali mewarnai, memperbaharui, dan memperbaiki panggung politik dan
keadaan (kesejahteraan) negara tersebut. Sebutlah contohnya di Eropa;
dimana Dewan mahasiswa revolusioner Hungaria melalui manifesto
14-melakukan revolusi menuntut kemerdekaan, kebebasan, dan pengusiran
Uni Soviet. Pada tanggal 23 Oktober 1956 Dewan mahasiswa ini berhasil
menghimpun 100 ribu massa di lapangan Petofi-berakhir dengan pembantaian
massal yang dilakukan Tentara Merah.[3] <#_ftn3> Yunani, National Union
of Greek Students-wadah perjuangan mahasiswa Yunani berhadapan dengan
rezim Papandreou menuntut kebebasan, demokrasi, keadilan sosial, dan
HAM. Perancis, Union National des Etidiants de France (UNEF)-memelopori
pemogokan umum menyeluruh selama dua bulan (mei-juli 1968) dan
menyebabkan krisis Perancis yang dikenal "Krisis Mei"-tercatat
dalam sejarah sebagai krisis paling hebat di Perancis sepanjang abad 20.
Amerika latin yang terkenal dengan sejarah gerakan revolusioner pun
turut mewarnai pergerakan pemuda di dunia ini. Bolivia misalnya mendapat
sorotan dunia ketika Che Guevara bersama Castro menumpas diktator
Batista. Negara-negara Afrika juga tidak kalah menarik dalam mempelajari
sejarah pergerakan pemudanya. Gerakan mahasiswa di Sudan yang tergabung
dalam University Student's Union melakukan aksi demonstrasi menekan
rezim Jenderal Abboud tahun 1964 karena keadaan ekonomi yang sangat
sulit akibat korupsi para pejabat negara. Asia juga dikenal sebagai
negara-negara yang banyak akan peristiwa pergerakan oleh kaum-kaum
mudanya. Pada 27 April 1960, mahasiswa Turki mengadakan pertemuan di
Universitas Istambul-yang berujung pada pengerahan masa untuk menurunkan
rezim Menderes yang korup pada tanggal 29 Mei 1960.[4] <#_ftn4> Dan
tidak ketinggalan-juga paling penting ialah sejarah pergerakan pemuda
(mahasiswa) di Indonesia. Gerakan-gerakan pemuda dari masa sebelum
kemerdekaan, masa sesudah kemerdekaan, dan masa reformasi kerap mewarnai
perkembangan dan perbaharuan negara Indonesia ini.

Perkembangan nasionalisme di Indonesia (kala itu Hindia Belanda), tidak
lepas dari sejarah hubungan Indonesia – Belanda. Pada tahun 1908
Suwardi Suryaningrat atau Ki Hajar Dewantoro mendirikan perhimpunan Budi
Oetomo. Pada kurun waktu yang sama, para putra Hindia Belanda yang
belajar di Belanda juga mendirikan Indische Vereniging di Leiden.
Dengan kedatangan Suwardi Suryaningrat ke Belanda pada tahun 1913,
Indische Vereniging menjadi gerakan politik yang mendukung gerakan
nasional untuk kemerdekaan Hindia Belanda. Dibawah kepemimpinan Muhammad
Hatta di Belanda, Indische Vereniging diubah menjadi Perhimpunan
Indonesia, dan sepenuhnya menjadi organisasi politik bagi para pelajar
Indonesia di Belanda. Rangkaian sejarah tersebut menunjukkan peran
penting para pemuda-pemudi pribumi yang belajar di Belanda dalam
pengembangan faham nasionalisme di Hindia Belanda. `Nasionalisme
Indonesia' kemudian dirumuskan lebih lanjut sebagai idealism pada
Soempah Pemoeda di tahun 1928. Dalam Kongress Pemuda II di tahun 1928
tersebut, masalah pendidikan berwawasan kebangsaan juga dibahas secara
mendalam. Selama 100 tahun, hingga saat ini, nasionalisme Indonesia
telah berhasil membawa bangsa Indonesia mengarungi era dekolonisasi,
Perang Dingin, dan globalisasi.[5] <#_ftn5>

Sejarah pun membuktikan! Sampai kapan "kepemudaan" itu akan
bertahan. Memang sudah hukum alam bahwa segala sesuatunya tidaklah kekal
dan akan digantikan dengan sesuatu yang baru. Yang hendak dipertegas di
sini ialah, apakah para "pemuda" tersebut akan selalu (tetap)
menjadi "pemuda". Seringkali kita melihat di media bahwa
tersangka korupsi atau orang yang dikatakan "layak jahat",
ternyata beliau-beliau itu pada masa mudanya adalah aktivis-aktivis yang
kerap menyuarakan suara-kepentingan rakyat. Misalnya dalam kasus dana
non bujeter Bulog 2005-salah satu terdakwanya ternyata adalah aktivis
yang turut menggulingkan kebobrokan kekuasaan Orde Lama (Soekarno). Dan
banyak kasus (korupsi-salah satunya) lainnya yang apabila dikritisi
lebih lanjut; terdapat "tokoh-tokoh" yang dulunya adalah salah
satu bagian dari "generasi muda" tersebut.

Hal ini mengingatkan saya pada suatu pandangan dari salah satu tokoh
Indonesia; H.S. Dillon. Ia mengatakan bahwa pada dasarnya yang disebut
dengan orang Indonesia itu adalah mahasiswa. Saat sebagai mahasiswa kita
(sepenuhnya) menjadi orang Indonesia. Kita belum menjadi orang Indonesia
seutuhnya, karena kita belum dapat keluar dari kungkungan kepentingan
pribadi, golongan, dan keluarga dalam mengutamakan kepentingan Negara
dan bangsa sebagai prioritas utama. Mahasiswa merupakan bagian
masyarakat yang mampu menjadi orang Indonesia seutuhnya. Sebab di saat
menjadi mahasiswa, seseorang mampu melepaskan dirinya dari belenggu
kepentingan pribadi, golongan dan memfokuskan diri pada kepentingan
bersama dan umum. Di masa – masa menjadi mahasiswalah—dan hal
ini sudah dibuktikan oleh banyak tokoh dunia dan nasional—muncul
idealisme dan kreatifitas – kreatifitas brilliant seseorang.[6]
<#_ftn6>

Lantas apabila kita refleksikan kembali sejarah akan peran pemuda
tersebut di Indonesia; pertanyaan yang timbul, apa yang kita harapkan
dari generasi muda sekarang? Sex, Love, and Rock and Roll-walaupun quote
ini sebenarnya berasal judul album keenam Band Punk Amerika-Social
Distortion. Tetapi esensi quote tersebut terus menjelma dan
bertranformasi terhadap generasi muda di tiap jamannya. Coba tengok
generasi muda Indonesia saat ini, khususnya di Ibukota dan kota-kota
besar. Bagaimanakah keseharian tingkah laku pola mereka? Cara mudah
menilainya mungkin dengan meneliti angka statistik (google directory)
berapa prosentase seks pra nikah atau prosentase "pemuda" yang
pernah merasai obat-obatan terlarang (termasuk ganja). Nah, hal-hal
seperti itulah yang turut melunturkan nilai-nilai perjuangan pemuda di
masa lampau. Apabila Bung Karno kembali berujar "berikan aku sepuluh
pemuda maka akan aku ubah dan guncangkan dunia". Maka, pemuda
seperti apa yang diharapkan dari generasi sekarang ini?

Tidak. Hal di atasnya bukanlah sebagai pesimisme belaka, melainkan
merupakan sebuah refleksi akan keadaan nyata Indonesia dan bagaimana
generasi muda menyiasatinya dan keluar dari kungkungan hal-hal negatif
tersebut. Karena sampai kapanpun, pemuda adalah harapan bangsa. Berbagai
penelitian mengatakan bahwa pada asasnya, gerakan pemuda lahir apabila
suatu masa (jaman) harus membutuhkan generasi muda untuk mendobrak
hal-hal buruk demi tercapainya hal baru yang lebih baik. Generasi muda
akan merespon berbagai situasi dan kondisi tersebut atas dasar kesadaran
moral, tanggung jawab intelektual, pengabdian sosial, situasi global,
dan kepedulian politik.

Bung Karno pada umur 26 tahun pernah mengatakan bahwa, nasionalisme
sejati harus bersendikan pada pengetahuan akan tatanan ekonomi dunia dan
sejarah bangsa serta dunia. Maka, inilah tugas mahasiswa sekarang. Ia
harus mengetahui tatanan ekonomi dunia, untuk menjaga dan mengamankan
tatanan ekonomi serta kehidupan ekonomi di negaranya. Disamping itu,
penting juga untuk menggali pemikiran dan pemahaman para founding
fathers Negara ini, untuk memperkaya dan memperkuat nasionalisme
generasi muda.

Mahasiswa harus mengubah dirinya sendiri. Sesuatu yang ingin diubah,
harus dilakukan dalam diri sendiri. Selain itu, generasi muda harus
paham bahwa, belajar dari pengalaman senior adalah hal yang biak. Maka
dibutuhkanlah "penyaringan" dalam memilah – milah mana yang
baik, mana yang buruk. Karena untuk mengubah sesuatu yang salah di
negeri ini, tidaklah perlu pemotongan satu generasi. Diperlukan
keberadaan generasi muda yang selalu ada untuk melihat, mengawasi, dan
turut berperan dalam memperbaiki negara Indonesia ini.

Maka apabila Bung Karno, Hatta, Syahrir, dan Tan Malaka kembali
berkumpul dan melihat keberadaan generasi muda Indonesia saat ini,.
Mungkin mereka hanya dapat berkata,. Bangkitlah Indonesiaku,. Bangkitlah
Sumpah Pemuda,.

*Penulis adalah Mahasiswa FHUI 2004. Sebagai salah satu Founder Forum
Lintas Generasi. Sekarang sebagai pengamat Assets Tracing Recovery
http://dunia-korupsi.blogspot.com/ .

26 Oktober 2008

[1] <#_ftnref1> Taufik Abdullah, Pemuda dan Perubahan Sosial (Jakarta:
LP3ES, 1974), hlm. 1.

[2] <#_ftnref2> Ibid.

[3] <#_ftnref3>
http://www.slideshare.net/dhimasln/gerakan-mahasiswa?type=powerpoint
<http://www.slideshare.net/dhimasln/gerakan-mahasiswa?type=powerpoint> ,
diakses 26 Oktober 2008.

[4] <#_ftnref4> Ibid.

[5] <#_ftnref5>
http://100th.ppibelanda.org/index.php?option=com_content&task=view&id=19\
&Itemid=31

<http://100th.ppibelanda.org/index.php?option=com_content&task=view&id=1\
9&Itemid=31
> , diakses 26 Oktober 2008.

[6] <#_ftnref6> Lambertus Tukan, Saat Menjadi Mahasiswa Kita
(Sepenuhnya) Menjadi Orang Indonesia
(http://forumlintasgenerasi.blogspot.com/
<http://forumlintasgenerasi.blogspot.com/> ), diakses 26 Oktober 2008.

7.

Pelayan, Tuannnn

Posted by: "setyawan_abe" setyawan_abe@yahoo.com   setyawan_abe

Thu Oct 30, 2008 3:00 am (PDT)


Prinsip manajemen terpadu akan menjadi paling menarik dan menjanjikan
dimasa kini atau nanti. Walau bisa saja ini dianggap sebagai hal baru,
akan tetapi Civil Servant/ Public Servant benar-benar dibutuhkan
masyarakat, hatta itu badan usaha atau lembaga-lembaga semisal LSM,
Ormas keagamaan, lembaga pedidikan. Terlebih lagi pemerintah, yang mana
pemerintah adalah pemegang `kekuasaan' yang sejatinya adalah amanah
dari rakyat. Sebagaimana hakikat keberadaan 'pribadi' manusia (person)
di bumi adalah sebagai khalifah, khalifatul fil ardhi.

Lalu, ahli politik Inggris Johan Locke (1632-1704) yang tulisannya
sangat mempengaruhi pembentukan konstitusi Amerika, menekankan bahwa
pemerintah harus menjadi pelayan, (baca : bukan tuan) dari rakyat yang
membetuknya. Amerika Lho. Indonesia Apa Kabar, Korupsi?

Atau yang lebih sederhana, misalnya sekedar untuk melayani pajak saja
masyarakat harus antri berderet-deret mematuhi birokrasi dan prosedur
yang `pabelieut', belum lagi dengan beberapa pegawainya yang sombong. Ya
kurang lucu aja, masak cuma mau dikorupsi (walau tidak semua) saja harus
mandi keringat. Sementara yang dibawah jembatan sana juga banyak
manusia. Sesekali penggusuran. Ga jarang juga PKL (Pedagang Kaki Lima)
jadi alas an, alasan `mengganggu pemandangan' jadi apologi. Bukannya
justru mereka adalah tanggung jawab Para Wakilnya yang disana, dan
Pemerintah adalah eksekutornya?

Pemilu, reformasi atau apalah namanya, jika tidak ada upaya (political
will dan political riil) untuk melayani atau memberdayakan masyarakat,
apalah artinya?

Banyak masyarakat mengharap perubahan, fakta pemilu 2004 dengan %tase
golput +- 20% bisa jadi di 2009 menjadi dua kali lipatnya. Mau bicara
apalagi jika fakta memang demikian adanya.

`Rakyat selalu benar' (dalam artian untuk dilayani/diberdayakan),
sehingga `kepercayaan' rakyat terhadap pemerintah adalah `feed back'nya.
Ada gula ada semut. Pola hubungan bolak-balik ini menjadi layak sebagai
sebuah tolok ukur tersendiri untuk mengukur sebuah `kesuksesan'.

Sebut saja `lucu' jika para politikus tidak cukup peka terhadap rakyat,
dan semakin lucu karena dibalas dengan kelucuan-kelucuan politikus lain,
republik satu dengan republic yang lain. Cukup puaskah politikus
`menyendiri' dalam mengurus negeri? Tokoh-tokoh agama, ilmuwan,
pengusaha, pendidik, cendekiawan yang masih bersih nurani, kemana?.
Mungkin mereka lebih memilih menjaga diri karena, jelas-jelas mereka
bukan pelawak.

Dixie Lee Ray, politikus Amerika suatu ketika berkata "apapun yang dapat
dilakukan swasta, dapat dilakukan oleh pemerintah dengan lebih baik".
Presiden Ronald Reagen mengulanginya "Sembilan kata yang sangat
menakutkan dalam bahasa Inggris adalah : saya dari pemerintah dan saya
disini untuk membantu anda"

Hugh Sidey mendefinisikan kembali pemerintah sebagai berikut : "Ketika
birokrat membuat kesalahan dan terus menerus membuat kesalahan tersebut,
maka kesalahan ini biasanya menjadi kebijakan baru".

Pernyataan bernada negatif yang paling awal tentang pelayanan pemerintah
dating dari seorang ahli pidato Roma, Taritus yang mengatakan "Semakin
korup suatu bangsa (t), semakin banyak peraturan dibuat", mungkin
kata-kata paling pedas datang dari Jendral bangsa Inggris, Sir Walter
Walker : "Inggris telah menemukan peluru kendali baru. Namanya, pelayan
masyarakat – yang tidak berfungsi dan tidak dapat dipecat (=fired,
yang dalam persenjataan bias pula ditembakkan)". Atau yang dating dari
Boeit Penrose (Senator Amerika 1897-1921), "Kantor pemerintah adalah
tempat pelarian orang-orang tidak kompeten".

Lalu Abraham Lincoln berkata : "Dari Rakyat, oleh Rakyat dan untuk
Rakyat" ia tidak menunjuk pada hubungan sebab-akibat dari ketiga
aspirasi ini. Ia menganggap itu adalah 3 hal yang terpisah yang berdiri,
yang berdiri sendiri dalam mimpinya. Masing-masing tidak menjamin 2 hal
lainnya, dst. Misal : seseorang yang dari rakyat, dipilih pemerintah
oleh rakyat mungkin saja tidak bekerja untuk rakyat. Atau serupa
dengannya, melalui kecurangan/manipulasi, seseorang yang dipilih oleh
rakyat mungkin bukan benar-benar pilihan dari rakyatnya. Pelayanan yang
bermutu seharusnya merupakan integrasi ketiganya. Dari, oleh dan untuk
rakyat. Atau pemerintah yang bersama rakyat untuk kepentingan bangsa, as
a nation. Integral.

Di Negara sosialis, Rusia misalnya, seorang Czar menjelang kematiannya
mencurahkan perasaan frustasinya terhadap birokrasi pejabat-pejabat
Rusia dengan kata-kata : "Saya tidak memerintah Rusia, berpuluh-puluh
ribu pegawai yang sebenarnya memerintah".

Pernahkah terbayang bagaimana system pemerintahan Rosulullah SAW dan
jaman pemerintahan `Presiden' Abu Bakar, Umar, Utsman. Ali (?). Mungkin
kita bisa berkata : "Rasanya seperti kembali ke dunia beradab". Karena
semuanya Integral.

Ada complain? Terima kasih jika bersedia menunjukkan refferensinya.

Aqidah (value, prinsip), Syari'ah (system/cara), Muammalah
(bermasyarakat)

Akar, Ke daun, Berbuah

Aku ideal (To Be), Aku diri (Pribadi, disini), Aku sosial (sejarah)

Firman, Wahyu, Alam Semesta

Bahan Baku, Produksi, Marketing
Ilmu, Pendidikan dan Pengajaran, Karya.
8.

Sumpah !!!! Pemuda Indonesia

Posted by: "setyawan_abe" setyawan_abe@yahoo.com   setyawan_abe

Thu Oct 30, 2008 3:01 am (PDT)

Jangan heran, jika kita (Pemuda) kini diteriaki, dicaci maki,
disangsikan eksistensinya. Tak perlu ngeles jika tuntutan-tuntutan itu
ditunjukkan ke muka kita, karena euforia reformasi tak jarang ada pada
momment yang tidak mudah dipahami. Belum lagi hiruk pikuk kepentingan
dan virus-virus `fatamorgana' entertainment merenggut jiwa-jiwa kita.

Memang banyak juga ini diteladankan oleh tetua-tetua kita. Tetapi juga
nyata realita pahatan dan sayatan peristiwa kongres pemuda II tanggal 28
Oktober 1928 itu hanya terekam rapi di museum-museum, baliho-baliho,
spanduk dan sticker-sticker estetis.

Kita memang hafal 100% dengung kalimat :

PERTAMA. Kami Poetera dan Poeteri Indonesia, Mengakoe Bertoempah Darah
Jang Satoe, Tanah Indonesia.

KEDOEA. Kami Poetera dan Poeteri Indonesia, Mengakoe Berbangsa Jang
Satoe, Bangsa Indonesia.

KETIGA. Kami Poetera dan Poeteri Indonesia, Mendjoendjoeng Bahasa
Persatoean, Bahasa Indonesia.

Sumpah !!!!! Pemuda Indonesia.

Lalu Kita Bangun

Kalau tanah Indonesia, bangsa Indonesia, bahasa Indonesia adalah
warna-warna keIndonesiaan maka semua itu bermuara Indonesia Raya. Maka :

--------

Bangunlah jiwanya, Bangunlah badannya

Untuk Indonesia Raya

---------

(Cuplikan Lagu Kebangsaan)

Itu juga menjadi lagu `kekitaan' yang hampir selalu kita dengungkan
setiap upacara-upacara. Dan kita sepakat.

Bangun untuk membangun, yang kalau dulu pernah ada Perkumpulan Boedi
Oetomo yang mengangkat derajat bangsa dalam harkat dan martabat bangsa
dengan : "Memadjoekan pengadjaran, pertanian, peternakan dan dagang,
teknik dan peroesahaan, membangunkan kembali kesenian dan pengelolaan
boemiputera, mempertahankan tjita-tjita manusia jang oemoem dan
selandjutnya semoea jang dapat mendjadi djaminan kehidupan jang pantas
bagi rakjat"

Bahkan saking hebatnya mereka tak heran jika Dr. O Damse dan B. Jildera
berkomentar "Sesungguhnja Boedi Oetomo ialah perserikatan nasional jang
pertama jang tahu diri"

Momment yang membuktikan bahwa pentingnya kemandirian, keunggulan, daya
saing, persatuan dengan membangunkan kekuatan diri, jiwa raga.

Memang itu adalah sejarah, tetapi mata rantai kemarin-kini-esok tidak
bisa dipenggal. B. Russel mengatakan "Hystory acquire meaning and
objectivity only when it establishes a coherent relation past and
future".

Lain dulu, bisa lain bisa juga sama dengan sekarang. Dan kini Mt.
Everest, kutub utara-selatan, pesawat Chalanger masih tetap menunggu
sambutan kita para pemuda.

Jika mereka negara maju memupuk jiwa petualangan anak bangsanya, mengapa
kita pemuda `Zamrud Khatulistiwa' tidak juga meneruskan budaya Discovery
& Expedition ? Sementara kita kaya dengan lautan, hutan, gunung, flora,
fauna dll. Ironis jika pemudanya tidak berminat menjelajah dan mengenal
alam tanah airnya sendiri. Kalaupun banyak organisasi pecinta alam,
umumnya baru sebatas perkumpulan Olah raga / Pleasure semata.

Jiwa Petualang

Bagi petualang (pendaki) sering terbersit pemikiran simpel, "mendaki ya
mendaki saja, bertualang ya asal jalan saja, tak perlulah itu memikirkan
argumentasi sedemikian rupa". Tapi lain halnya dengan Real Backpaker :
"Tetaplah mendaki dengan visi dan misi paling sempurna dengan niat dan
orientasi yang paling agung dengan motivasi yang dapat
dipertanggungjawabjan dihadapan Sang Pencipta Gunung. Karena, wahai
sahabat, besok-kelak, kaki, tangan mulut kita akan dimintai
pertanggungjawaban terhadap apa yang telah dikerjakan".

Atau Gr. Edmund Hillary, salah satu yang mencapai puncak Everest, bukan
hanya legenda penaklukan Everest saja yang patut dikenang, tapi
disamping mendaki ia juga berusaha memperbaiki kondisi masyarakat Nepal
yang sangat miskin dan jauh tertinggal. Ia pun selalu mengunjungi Nepal
selama 54 tahun berikutnya, tanpa kompensasi apapun.

"…Tinggal beberapa langkah lagi dan tidak ada sesuatu yang lain
berada diatas kami kecuali langit. Tidak ada dinding lain, tidak ada
puncak lain, kami berdiri bersama di puncak dunia"

Hillary dengan petualangan, pencapaian, penemuan dan kesederhanaanya,
dengan salah satu ucapannya yang patut dikenang : "We knocked the
bestard off". Dengan filosofi hidup yang sangat sederhana : Petualangan
bisa untuk orang biasa dengan kualitas biasa-biasa saja seperti saya.

Jiwa petualang, mampu mengatasi kesulitan dengan jiwa raganya. Demikian
pula dengan Thomas Alva Edison dengan 50.000 percobaan selama 20 tahun,
ketika ditanya : "Anda telah gagal 50.000 X, lalu apa yang membuat anda
yakin bahwa anda akan berhasil? Dengan spontan dijawab : "Berhasil?
Bukan hanya berhasil, saya telah mendapatkan banyak hasil. Kini saya
tahu 50.000 hal yang tidak berfungsi".

Merekalah yang berhasil mencapai puncak pendakian. Senantiasa berfokus
pada usaha, menundukkan tantangan, selalu mencari
kemungkinan-kemungkinan, hanya sesekali jeda untuk evaluasi, dan
kemudian kembali bergerak maju hingga puncak.

Dengan ketegaran (courage) menghadapi tantangan yang tak pernah
berhenti, kegigihan dan tetap teguh pada optimisme, tenang menghadapi
kekisruhan, sangat tegar ketika menghadapi "itu tidak dapat dikerjakan"
dan "kami belum pernah mengerjakannya. Sesuatu yang tidak mungkin hanya
perlu waktu untuk menjadi kenyataan.

Sehingga benar-benar spirit yang ada didalamnya : 1). Nation character
building

2). Pengusaan skill dan IPTEK (National competitiveness) sering terabai.
Menjadi sebuah pengembaraan (expedition) menempuh wilayah tanah air
demi kepentingan masyarakat dengan IPTEK (Discovery). Sehingga
`learning by visiting' adalah mensinergikan : mind on, hearth on dan
hand on secara integral dengan pengalaman dan amal nyata (kontributif).

Eksplorasi dari Yang Terkecil

"Sebuah pohon sebesar Anda, bermula dari sebuah biji yang kecil.
Perjalanan sejauh 1000 mil berawal dari sebuah langkah kecil (Lao Tse)

Republik Indonesia memiliki 17.504 pulau, 9336 yang bernama, 8168 yang
belum diberi nama. Panjang wilayah Indonesia 5300 Km, Lebar 2300 Km.
Luas daratan dua juta Km2 etnik, belum lagi sekian juta spesies flora
dan fauna (pertanian, tambang perairan dll). memiliki 250 bahasa dan
dialek dengan 200 kampung

Dalam sebuah diskusi "Sewindu Reformasi mencari visi 2030" seorang
panelis pernah menyatakan "Sehelai daun yang berserakan di pinggir jalan
dan selama ini hanya dianggap sampah, sebenarnya peluang usaha yang
sangat menjanjikan. Bisa diolah menjadi kerajinan tangan yang diminati
luar negeri. Tapi ternyata tidak banyak yang berminat memunguti dan
mengolahnya, padahal satu helai daun dihargai Rp. 100.

Ekspedisi yang dengan mengaktifkan ketiga potensi : mind, heart dan
hand, meningkatkan sensitifitas kita terhadap lingkungan, bangsa dan
negara berikut faktor yang mempengaruhi pada tataran realita, termasuk
peluang.

Namun begitu spirit / janji diri tidak berlepas dari `Cinta tanah air
dalam berbangsa dan bernegara. As a nation. "Bertumpah darah dengan
kesamaan pembahasaan bahasa, demi bangsa, Indonesia".

Terima kasih, ternyata kita juga bisa ya bikin parabola, eeh maksudnya
hiperbola'^_^

mBogor, 28 Oktober 2008

(2 ribu + DELAPAN) ^_^

Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Search

Start Searching

Find everything

you're looking for.

Y! Messenger

Want a quick chat?

Chat over IM with

group members.

Moderator Central

Yahoo! Groups

Get the latest news

from the team.

Need to Reply?

Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.

Create New Topic | Visit Your Group on the Web
Ahli yang menghantar menggunakan kata-kata kesat dan kasar atau menyerang peribadi ahli yang lain, email mereka tidak akan disiarkan.

Ahli group yang sentiasa menghantar email berkenaan politik sahaja akan disiarkan emailnya tanpa penapisan moderator group.

Email yang disiarkan dipertanggungjawabkan kepada pengirim email tersebut dimana moderator dan group tidak boleh dipertanggungjawabkan.

=============================================
Link List:
�      Lirik Lagu Popular - http://www.lirikpopular.com     
�      Spa Q              - http://spa-q.blogspot.com     
�      Auto Insurance     - http://pdautoinsurance.blogspot.com     

Alexa Traffic Rank

Subscribe to dunia-politik

Subscribe to dunia-politik
Powered by groups.yahoo.com